Selama ini masyarakat sangat percaya bahwa dengan mengkonsumsi segelas air putih sebelum makan dapat mengurangi nafsu makan sehingga orang akan makan sedikit yang tidak akan membuat gemuk. Tapi benarkah hal tersebut?
Meminum air putih sebelum atau selama orang makan merupakan kebiasaan yang baik. Tapi hal ini tidak berarti bisa menggantikan rasa lapar atau membantu mengurangi makanan untuk mengontrol berat badan.
"Kami tidak yakin bahwa ide untuk meminum air sebelum atau selama makan bisa mencegah rasa lapar tapi hal ini
sangat populer dan sampai saat ini masih banyak orang yang percaya hal tersebut," ujar Dr. Barbara Rolls yang bertanggung jawab di Penn State's Guthrie Chair in Nutrition, seperti dikutip dari Bio-medicine, Selasa (11/8/2009).
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Dr. Barbara Rolls, menunjukkan bahwa meminum air sebelum atau selama makan bukanlah metode yang efektif untuk mengurangi kalori. Tapi untuk mengurangi asupan kalori sebaiknya mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak air bukan cuma minum air.
Rolls dan timnya memberikan bukti bahwa dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak air, lalu ditambah dengan sayuran, sup dan buah-buahan bisa mengurangi asupan kalori dan akan merasa kenyang serta tidak akan kelaparan.
Penelitian ini untuk menguji efek dari meminum air terhadap makanan yang dikonsumsi. Penelitian ini melibatkan 24 wanita yang akan dikontrol sarapan, makan siang dan makan malamnya selama 4 minggu. Kelompok wanita tersebut dibagi menjadi dua bagian, satu kelompok diberikan air putih dan kelompok lainnya diberikan sup ayam. Ternyata dihasilkan bahwa sup ayam lebih efektif untuk mengurangi kalori, dan tubuh tetap mendapatkan nutrisi dibandingkan dengan hanya mengkonsumsi segelas air.
Sebaiknya mengkonsumsi segelas air putih 30 menit sebelum makan dan setelah bangun tidur, karena berguna untuk menghilangkan racun-racun yang terdapat dalam tubuh. Selain itu, setelah 30 menit tubuh akan siap untuk menerima asupan makanan.
Minuman yang harus dihindarkan ketika sedang makan adalah minuman yang dingin, minuman hangat atau teh hangat dan menghindari susu. Sedangkan jika minum berlebihan sambil makan akan mengencerkan asam perut dan enzim pencernaan sehingga menjadi kurang efektif dalam memecahkan makanan.
Mengurangi penggunaan garam dan bumbu yang berlebihan dalam makanan akan mengurangi konsumsi air putih selama makan. Jadi, jika ingin mengurangi asupan kalori yang masuk saat makan sebaiknya tidak mengkonsumsi air putih berlebihan tapi diganti dengan makanan yang mengandung banyak air.
detik.com
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Dr. Barbara Rolls, menunjukkan bahwa meminum air sebelum atau selama makan bukanlah metode yang efektif untuk mengurangi kalori. Tapi untuk mengurangi asupan kalori sebaiknya mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak air bukan cuma minum air.
Rolls dan timnya memberikan bukti bahwa dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak air, lalu ditambah dengan sayuran, sup dan buah-buahan bisa mengurangi asupan kalori dan akan merasa kenyang serta tidak akan kelaparan.
Penelitian ini untuk menguji efek dari meminum air terhadap makanan yang dikonsumsi. Penelitian ini melibatkan 24 wanita yang akan dikontrol sarapan, makan siang dan makan malamnya selama 4 minggu. Kelompok wanita tersebut dibagi menjadi dua bagian, satu kelompok diberikan air putih dan kelompok lainnya diberikan sup ayam. Ternyata dihasilkan bahwa sup ayam lebih efektif untuk mengurangi kalori, dan tubuh tetap mendapatkan nutrisi dibandingkan dengan hanya mengkonsumsi segelas air.
Sebaiknya mengkonsumsi segelas air putih 30 menit sebelum makan dan setelah bangun tidur, karena berguna untuk menghilangkan racun-racun yang terdapat dalam tubuh. Selain itu, setelah 30 menit tubuh akan siap untuk menerima asupan makanan.
Minuman yang harus dihindarkan ketika sedang makan adalah minuman yang dingin, minuman hangat atau teh hangat dan menghindari susu. Sedangkan jika minum berlebihan sambil makan akan mengencerkan asam perut dan enzim pencernaan sehingga menjadi kurang efektif dalam memecahkan makanan.
Mengurangi penggunaan garam dan bumbu yang berlebihan dalam makanan akan mengurangi konsumsi air putih selama makan. Jadi, jika ingin mengurangi asupan kalori yang masuk saat makan sebaiknya tidak mengkonsumsi air putih berlebihan tapi diganti dengan makanan yang mengandung banyak air.
detik.com
.::Artikel Menarik Lainnya::.
Kesehatan
- RPP Rokok akan Larang Jual Rokok ke Anak di Bawah 18 Tahun
- Redakan Stres Dengan Latihan Pernafasan
- Cara Membedakan Roti Berpengawet Dengan yang Tidak
- Efek Merokok Setelah Olahraga Bisa Lebih Berbahaya
- Jerawatan? Makan Saja Timun!
- 10 Faktor yang Bikin Pria Mandul
- 6 Gerakan Ringan Agar Selalu Fit di Kantor
- Badan Kekar Tidak Mudah Kena Diabetes
- Yuk, Makan Mangga Biar Sperma Sehat!
- 6 Cara Mudah Kurangi Kelebihan Kalori
- 8 Makanan 'Super' untuk Kesehatan Tubuh Anda
- Tips Turunkan Berat Badan Tanpa Diet dan Olahraga
- Madu Bina Apiari
- Kopi Bikin Pria Lebih Subur
- Buah dan Sayur Pelawan Kolesterol Jahat
- Anak Batuk Pilek Jangan Diberi Antibiotik
- Ceker Ayam Khasiatnya Mirip dengan Sirip Ikan Hiu
- Daging Kobe Halal Mulai Dipasarkan
- Berjalan 10 Ribu Langkah Cegah Risiko Diabetes
- Ingin Tubuh Lebih Tinggi? Coba Cara Ini
- Gowes Lebih dari 5 Jam per Minggu Turunkan Kualitas Sperma
- Jangan Tinggalkan Sarapan Bila Tak Ingin Botak
- Mentega Turunkan Kualitas Sperma
- 5 Makanan Wajib untuk Wanita
- Jus Jeruk Cegah Darah Tinggi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar